
Di beberapa hari terakhir T10 kelas bunda sayang level 'sayonara' ini, saya akan berbagi aplikasi-aplikasi yang lebih santai dan menurut saya tentunya sangat menyenangkan. Hampir sama halnya dengan
colorfy, aplikasi
Polyvore ini bagi saya membantu me
refresh pikiran dan mengembangkan daya kreatifitas, bagi saya lhooo hehehe... Pokoknya dibandingkan kalau di suruh main
game, saya lebih memilih untuk berkreasi di aplikasi
fashion ini. Saya bermain aplikasi ini sejak tahun 2014, ketika itu usia Agatha masih sekitar dua tahun. Dan saya merasa cukup terbantu dalam mempadu-padankan
outfit Agatha baik dalam keseharian, maupun ketika kami perlu berpergian dan berpakaian lebih serius hehehe.. Aplikasi ini adalah aplikasi
fashion tempat mencari inspirasi tentang
fashion, saya suka mempadu-padankan baju-baju sesuai dengan warna dan tema, baik itu bagi saya juga bagi Agatha.
 |
design by me |
Menyenangkan sekali dapat mengkreasikan gaya berpakaian dengan gaya yang kita inginkan, meskipun belum tentu di realisasikan. Kita bisa mengklik
fitur ‘create a look' untuk dapat
mix and match baju, lalu mencocok-kan dengan karakter kita, pantas atau tidaknya. Kita bebas untuk mempadu-padankan baju, yang kata anak 'jaman
now' itu suka di sebut OOTD
(Outfit of The Day). Dengan
Polyvore ini, kita juga bisa tahu lho
fashion style yang bagaimana yang sedang
trend.
 |
OOTD ala me!
(Satu celana jeans yang sama di mix & match dengan atasan yang berbeda dan digunakan di tiga tempat yang berbeda, serta dalam usia yang berbeda pula. |
Untuk Agatha sendiri, tidak semua baju Agatha harus sama persis, tidak semua baju Agatha harus bermerek atau
branded, namun saya lebih memilih yang paling mendekati. yaitu semisal warnanya dan modelnya saja. Kalau harga itu relatif.
To be honest, sejak Agatha lahir, saya tidak pernah membelikan Agatha baju dengan harga yang mahal. Karena dengan berbagai pertimbangan, anak-anak cepat besar, dan baju tidak dipakai dalam jangka waktu yang lama. so' buat apa beli yang mahal-mahal? Baju Agatha sendiri
start from $2 (kurang lebih Rp 20.000) untuk baju sehari-hari, bahkan tak jarang juga di pakai untuk baju main keluar rumah, sedangkan baju paling mahal (versi saya) yang pernah saya beli paling mahal $25 (kurang lebih Rp 250.000), dan itu pun baju seharga itu hanya ada paling banyak tiga buah baju. Kalau pun Agatha mempunyai baju dengan harga yang lebih mahal dari harga diatas, itu mungkin keberuntungan mamak-mamak kaya saya yang modis ini alias modal diskon alias berburu
sale akhir tahun,
sale lebaran,
sale chirstmas dan sale lain-lainnya hehehe... Selain itu baju-baju yang mungkin sedikit lebih mahal yang di miliki Agatha itu bukan dari kantong pribadi keluarga kami, tapi dari para sahabat dan teman yang dermawan yang membagi rezeki kepada Agatha dalam bentuk
gift. Alhamdulillah dan terimakasih sekali 💓
 |
design by me |
Design-design oufit yang saya buat di
polyvore ini juga, itupun tidak harus terwujud dalam tahun itu juga, bahkan
TIDAK HARUS di realisasikan. Tapi tak jarang, setelah beberapa tahun kemudian, inspirasi padu-padan
outfit ini baru bisa saya wujudkan. Tentu kembali lagi tidak melulu harus dengan harga yang mahal. Kita bisa mencoba mulai manfaatkan baju-baju yang lama dengan mulai melakukan
mix and match kembali, siapa tahu baju-baju lama kita malah bisa jadi
trend hahaha..
 |
design by me |
Oh ya satu hal lagi, selain membantu kita dalam masalah
fashion/outfit, aplikasi ini juga bisa membantu kita dalam men
design interior rumah seperti yang kita inginkan. Keceee kaannn..?!?
Kita bisa menyimpan hasil karya atau kreasi baju OOTD ala-ala kita ini kedalam sosial media, seperti facebook dan lain-lainnya. Dan saya sendiri memilih menyimpannya di Instagram pribadi.
0 comments:
Post a Comment