Sunday, September 02, 2018

“Kancil Mencuri Ketimun”

Dirumah nenek dan Atok, Agatha selalu menemukan hal-hal baru. Nenek yang rajin memasak makanan-makanan favorit keluarga kami, sementara bersama atok Agatha pun bisa berpetualang melakukan hal-hal yang tentunya tidak bisa Agatha lakukan ketika berada di Singapura. Saya bercerita, bahwa saya sedang mengikuti tantangan mendongeng bersama Agatha kepada Bapak saya (Atok-nya Agatha) dan saya menceritakan Bahwa tujuan mendongeng tersebut adalah salah satunya bagi saya untuk menguatkan bonding antara orang tua dan anak-anak. Juga mengambil pesan-pesan moral yang terselip didalam dongeng yang diceritakan.
Atok yang mendengarkan langsung antusias “wahh atok mah punya banyak cerita dongeng yang bagus-bagus” sahutnya. “ Cerita ini juga sudah pernah atok ceritakan kepada Mama-mu, ga tau dia masih ingat apa enggak” lanjutnya lagi. Saya yang duduk disana ikut tertawa. “Coba diceritakan lagi ajah tok, aku juga sudah banyak lupa” kataku.
Bapak mengatakan bahwa dia akan menceritakan tentang kisah kancil dalam 3 seri. Dimulai dari seri kancil yang mencuri ketimun. Kisah ini juga ada dalam berbagai versi. Saya dan Agatha duduk-duduk di lantai sambil menyimak cerita Bapak.
“Suatu ketika se-ekor kancil menemukan ladang ketimun di sebuah desa kecil di kali bukit. Kancil tentu senang sekali “wahhh ini rejeki nomplok nih” Aku bisa makan ketimun sepuasnya. Aku memang sangat beruntung. Namun tanpa disadari oleh si kancil ladang ketimun itu sudah dipasang perangkap yang banyak. Ketika si kancil sedang asyik memetik dan memakan buah ketimun, tiba-tiba saja terjatuh lah dia ke dalam salah satu perangkap yang berbentuk lubang yang besar yang sudah dipasang di ladang itu. Si kancil sangat terkejut, namun tidak kehilangan akal.
Dia berusaha mencari cara agar dia dapat naik kembali keatas dan lepas dari perangkap tersebut. Kancil melihat ke atas langit, awan putih berarak tepat diatas lubang dia jatuh tadi, timbul lah akalnya, kancil kemudian berteriak kencang... “tolong-tolong sebentar lagi akan kiamat”. Kancil terus berteriak sehingga datanglah hewan-hewan disana ke ladang tadi dan mulai bertanya-tanya kenapa kancil berteriak minta tolong dari bawah lubang itu. Kancil berkata “kawan-kawan lihat lah awan itu, berjalan diatas sana, itu pertanda sebentar lagi akan kiamat “masuk lah ke dalam lubang ini bersama-samaku bila kalian ingin selamat dari kiamat itu. Karena ketakutan mulailah para kawanan hewan ikut terjun beramai-ramai kedalam lubang besar tadi. Setelah semua kawanan hewan masuk kedalam lubang tadi sang kancil memberikan persyaratan “kawan-kawan siapa yang buang angin di dalam lubang ini akan kita lempar keatas dan tidak boleh bergabung bersama-sama kita di lubang ini”. Karena lubang besar itu terlalu padat dengan kawanan hewan, maka hewan kecil seperti kura-kura pun terinjak-injak dengan hewan yang besar. Sehingga kura-kura pun sampai buang air besar. Kancil yang banyak akal ternyata sudah menyusun strategi agar dia lah yang akan di lempar dari lubang tersebut ke atas. Dia segera mengambil kotoran kura-kura dan memoleskannya ke tubuhnya. Sehingga tubuhnya menjadi bau. Lalu serigala mencium bau yang tidak enak dan mencari tahu siapa yang buang angin di dalam lubang tersebut. Ditemukan lah bau itu pada tubuh si kancil lalu kawanan hewan beramai-ramai melempar kancil keluar dari lubang tersebut. Setelah kancil keluar dari lubang besar itu, dia langsung berteriak senang “horeeeeeii aku selamat, kalian semua tertipu, sebetulnya tidak ada kiamat sepeti yang aku katakan tadi.. Terimakasih karena sudah melempar aku ke atas, aku bebas... bhayyyy...”. Serigala yang mendengar pengakuan kancil sangat marah “awas ya kamu kancil, kalau kami bisa bebas dari lubang ini, kemanapun engkau pergi akan kami cari dan kami kejar” sahut serigala. Kancil lalu pergi tanpa memperdulikan kawan-kawan nya. “Bersambungggg “kata Atoknya Agatha.
“Besok lagi ya tha.. hari sudah malam, waktunya tidur...  nantikan seri selanjutnya sambungan cerita ini" lanjutnya. Agatha yang sepanjang mendengarkan cerita seperti biasa sibuk bertanya beberapa kata bahasa Indonesia yang masih belum dia ketahui. Namun selalu antusias mendengarkan dan sesekali bergumam “kancilnya naughty ya tok..”. Atok nya menjawab “ga tahu ya, kancilnya naughty atau pintar.. tunggu cerita besok yaaaa”. Saya pun ikut penasaran dan tidak bisa menebak-nebak gimana nasib serigala dan kancil di episode berikutnya. Apa kalian juga penasaran? Kita tunggu kelanjutannya besok ya, good night.. 😆😆😆😆

#HariKe-11
#GameLevel10
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#BundaSayang
#IbuProfesional
#GrabYourImagination

0 comments:

Post a Comment