PERUBAHAN ADALAH KUNCI
Oleh : Septi Peni Wukandani
Memasuki tahun 2000 adalah masa-masa galau dimana saya sebagai seorang ibu, seorang perempuan dan seorang istri sibuk mencari jati diri
Meskipun sudah 5 tahun melewati masa transisi dari mahasiswi menjadi istri
Tidak mudah memang, mulai dari memahami diri sendiri sampai dengan melangkah sesuai nurani
PERUBAHAN ADALAH KUNCI
Memulai proses memantaskan diri sendiri, menjadi mahasiswi abadi, di universitas kehidupan yang tak bertepi
8 tahun saya jalani proses menempa diri
bergelut dengan emosi dan nurani
PERUBAHAN ADALAH KUNCI
Berusaha menuliskan kembali perjalanan menempa diri dalam meraih mimpi
3 tahun kami bagikan mimpi itu ke semua orang yang ingin berproses memantaskan diri
Berbagi cerita dengan berbagai ragam emosi
Banyak yang menerima dengan senang hati, tetapi lebih banyak yang tersenyum sinis membakar hati
Kamipun tak pernah mau berhenti
6 tahun yang lalu, kami memulai sebuah aksi, dengan konsep berbagi dan melayani,
membagi apa saja yang membuat kami bisa berkontribusi,
melayani siapa saja yang ingin meraih mimpi,
mulai bertemu dengan satu persatu ibu pejuang pembelajar sejati,
Kamipun saling menambatkan hati di pelabuhan ilmu cinta yang hakiki.
Belajar bersama, tumbuh bersama menjadi penyemangat kami,
Jenjang belajar mulai kami susun dan siap kami lalui,
Bunda Sholiha menjadi tujuan kami,
Program matrikulasi menjadi awalan kami,
Berawal dari seorang diri, kini kami membelah diri
Dari Sabang sampai Manokwari
Setiap titik di belahan bumi inipun mulai saling berkoneksi
di kelas yang tak pernah berdinding dan bertepi
PERUBAHAN ADALAH KUNCI
#changemakerfamily
#ibuprofesional6th
menjadi hastag kami untuk penanda diri di tahun ini
menjadi rumah virtual kami untuk berbagi dan saling berdiskusi
Kini kami tidak sendiri
kami berdiri bersama para ibu sejati
yang sedang berproses untuk bisa berdikari dan punya jati diri
bergerak sesuai mata hati
Salatiga, 22 Desember 2017
/Septi Peni Wulandani/
0 comments:
Post a Comment